Aplikasi Pembukuan untuk UKM

Bagi pemilik usaha mikro kecil menengah (UMKM), pencatatan keuangan penting.

Maklum, dengan pencatatan keuangan yang terperinci bisa memonitor atau melihat sejauh mana keuntungan yang diperoleh dari usahanya.

Begitu pula kinerja dan arus dana yang mengalir lainnya.

Sedangkan tanpa pencatatan keuangan, bisa jadi pemilik UKM ini tidak paham jika usahanya tidak menghasilkan laba sama sekali. Bahkan, merugi.

Untungnya, di era serba digital ini sudah tersedia berbagai macam aplikasi yang mempermudah mencatat keuangan bisnis anda tanpa harus memiliki kemampuan akuntansi, lho!

Berikut 5 aplikasi yang bisa dipakai di handphone Android:

 

1. BukuWarung

BukuWarung

Aplikasi yang berjalan di sistem operasi smartphone ini menyediakan kemudahan untuk mencatat arus keuangan UMKM anda.

BukuWarung ini solusi bagi anda yang awam dengan akuntansi. Sebab, BukuWarung menawarkan fitur pencatatan arus keuangan yang simple. Seperti, rekam penjualan, pendapatan dan pengeluaran UMKM.

Seluruh data ini akan ter-backup secara online. Aplikasi ini digadang juga bisa mempercepat transaksi pembayaran utang karena pembeli akan di ingatkan lewat WhatsApp mengenai pembayarannya.

Pun, aplikasi ini bisa jadi pilihan untuk anda yang menginginkan aplikasi kasir yang sederhana dan efektif, lho!

Link: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.bukuwarung

 

2. Lunasbos

lunasbos

Aplikasi ini bisa jadi penolong buat penggiat UMKM yang gampang lupa. Sebab, Lunasbos memberikan fitur pengingat utang yang tercatat di kedua belah pihak.

Sehingga antara penjual dan pembeli nominal utangnya bisa sinkron. Seperti, jumlah dan jatuh tempo pembayaran utang.

Tak perlu khawatir, catatan ini bakal tersimpan di cloud server pengguna sehingga tidak akan hilang.

Link: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.lunasbos.app

 

3. SI APIK

si apik

Aplikasi garapan Bank Indonesia yang bekerjasama dengan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) ini merupakan aplikasi yang sistematis dan sederhana.

Pembuatan neraca, laporan keuangan, laba dan rugi bisa dilakukan dimanapun lewat ponsel.

Langkahnya pun mudah, yakni dengan mengunduh aplikasi SI APIK di Google Play, pilih jenis sektor usaha yang digeluti, isi nominal saldo dan buat catatan transaksi sesuai kelompoknya.

Dengan menginput data tersebut, otomatis laporan keuangan akan dihasilkan. Mudah bukan?

Link: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ptk

 

4. Lamikro

Lamikro

Laporan akuntansi usaha mikro ini diluncurkan 3 tahun silam oleh kementerian koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah (Kemenkop UKM).

Sama dengan aplikasi diatas, Lamikro memiliki fitur entri jurnal untuk mengetahui arus pemasukan, baik debit maupun kredit.

Selain itu, anda bisa menghitung laba rugi penjualan dan membuat neraca.

Berbeda dengan aplikasi lainnya, aplikasi ini bisa menentukan harga pokok jual, pajak, dan profit UMKM.

Aplikasi ini bisa didapat melalui playstore secara cuma-cuma.

Anda hanya perlu mengisi data diri seperti:

  • Nama lengkap
  • Perusahaan
  • Alamat
  • Nomor izin usaha UKM
  • NPWP
  • E-mail
  • Nomor telepon
  • Nama akun
  • Kata sandi.

Jika bingung, petugas bakal membantu anda melalui WhatsApp.

Link: https://play.google.com/store/apps/details?id=alcorp.aldian.akutansi_ukm

 

5. Akuntansi Keuangan

Akuntansi Keuangan

Aplikasi ini berbasis metode pembukuan akuntansi. Terdapat jurnal, buku besar, neraca saldo, rugi dan laba. Fitur-fitur yang tersedia di aplikasi ini sangat memudahkan pengguna.

Pun, tampilan infografis pembukuan UKM tertera di halaman home sehingga lebih cepat dianalisa.

Jika anda punya lebih dari satu usaha, aplikasi ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Karena bisa memasukkan dua laporan keuangan di akun yang berbeda.

Beberapa fitur diantaranya, pemasukan tunai, piutang hingga penyetoran piutang.

Dengan aplikasi ini, anda juga lebih menghemat waktu karena tidak perlu membuat pembukuan secara manual.

Link: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ansoftlab.wianto.akuntansikeuangan.free


Nah, itulah dia lima aplikasi yang cocok bagi para pelaku UMKM untuk mencatat laporan keuangannya. Selamat mencoba.

Arlifau

Mahasiswa Jurusan Teknik Telekomunikasi yang merangkap sebagai Software Engineer

Update : [modified_date] - Published : [publish_date]